Thursday, October 13, 2011

Semua Berubah tapi Tetap Sama pada Akhirnya

(picture: www.wallcoo.net)

Sunday, March 20, 2011 at 2:59am

Entah kisah apa yang tepat.
Tapi kucoba dengan batang pohon dan daunnya.


Hari itu, daun berkata pada batang pohon,
"Aku hanyalah lembaran tipis yang lemah.Tidak seperti kau. Selalu berani membusungkan dada untuk tumbuh ke atas.

Aku berpegang kuat padamu. Aku tak lebih dari sampah jika terlepas darimu. 
Ajaklah terus aku ke atas. Kalau perlu sampai menyentuh langit. Melihat dunia dari atas sana.

Setinggi-tingginya aku bersamamu, aku tetaplah daun yang selalu minta pertolonganmu jika terhempas angin. Karena kau berani melawannya.

Sebisanya aku melindungimu dari terik matahari. Membuatmu rimbun. Sejuk. Tenang.
Maaf, jika sepertinya sekarang itu menjadi hal yang sulit kulakukan. Mungkin karena kau semakin tinggi menjulang. Dan aku, hijauku tidak sesejuk dulu.

Tapi aku percaya, kau akan selalu mengajakku ke atas. Dan aku selalu berpegangan erat padamu."

Well,
Bumi ini tetap bulat.
Kitalah yang tumbuh ke atas atau ke samping.

Aku tetap ceria.
Tapi tidak se-menghibur dahulu.

Kita tetap menari bersama.
Tapi tidak selenggok dahulu.

Hujan tetap turun.
Tapi tidak seindah saat kita memandangnya bersama di bawah atap toko pinggir jalan.

Semua berubah.
Tapi tetap sama pada akhirnya.



Wednesday, October 5, 2011

Perdana Interview



'Pertanyaannya apa aja ya?’
‘Nyeremin ga ya yang nanya?’
‘Pakai baju apa ya?’
‘Pakai celana atau rok?’
‘Lama atau sebentar?’

Itu adalah sebagian dari banyak pertanyaan yang muncul ketika saya dapat telfon untuk panggilan interview kerja. Maklum, ini interview yang pertama kali bagi saya. Pengalaman kerja saya benar-benar nol. Makanya saya kelimpungan. Dengan tulisan ini, saya mau berbagi mengenai pengalaman perdana interview. Siapa tahu bermanfaat.